Rave Party Jakarta: Go Hard or Go Home!  

Written By Unknown on Selasa, 24 Desember 2013 | 10.20

Penikmat musik elektronik menari dalam acara Djakarta Warehouse Project di Ecopark, Ancol, Jakarta, Jumat (13/12). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Di tiap rave party, Anda akan menemukan beberapa hal memabukkan: tarian gedebuk, sinar laser, dan perempuan seksi yang melambaikan tongkat cahaya dan bir. Itulah yang terjadi di Ancol Ecopark, Jakarta Utara, Jumat pekan lalu. Puluhan ribu orang berbondong-bondong ke Djakarta Warehouse Project (DWP) 2013, sebuah pesta musik dansa elektronik.

Saya dan fotografer tiba pukul 5 sore. Saat itu hujan deras, dan calon penonton sudah antre panjang di ticket box dan pintu gerbang. Hanya sekejap, tiket ludes, dan calo bergentayangan. Tiket reguler seharga Rp 650 ribu dijual menjadi Rp 1,2-1,4 juta. Polisi tak mau kalah. Beberapa dari mereka, bukannya berjaga, malah menjual gelang tanda masuk.

Pesta musik DWP 2013 menghadirkan 30 musikus lokal dan 15 musikus mancanegara. Pertunjukan berlangsung di beberapa tempat secara bersamaan. Itu memaksa penonton bertanya, siapa yang harus dilihat duluan? Kapan harus sampai di panggung? Dan bagaimana sampai ke sana? Membingungkan, karena semua lantai dansa penuh sesak.


Anda sedang membaca artikel tentang

Rave Party Jakarta: Go Hard or Go Home!  

Dengan url

http://pensiaktraksi.blogspot.com/2013/12/rave-party-jakarta-go-hard-or-go-home.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Rave Party Jakarta: Go Hard or Go Home!  

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Rave Party Jakarta: Go Hard or Go Home!  

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger