TEMPO.CO , Jakarta: Arifin Putra menceritakan pengalaman berkesannya selama menjalani syuting The Raid 2: Berandal. Dia paling terkesan oleh adegan perkelahian yang melibatkan 100 petarung secara bersamaan.
"Itu di Gombong Jawa Tengah, ada 100 fighter dan itu melibatkan lumpur," kata Arifin saat ditemui di FX, Sudirman, Jakarta, Sabtu 27 Juli 2013. "Semua orang berantem di situ termasuk saya."
Arifin tak hanya terkesan oleh jumlah petarung yang sangat banyak. Ia juga terkesan oleh lokasi yang membuatnya menggelengkan kepala. "Itu kan di dalam lumpur, licin," kata dia. "Lumpurnya itu masih ada batu kerikil yang tajam-tajam."
Akibatnya, semua petarung mengalami luka-luka pada kaki. "Kaki ancur banget," kata dia. "Aku pakai kaos kaki tiga lapis tetap tembus juga."
Tidak hanya itu, adegan dalam lumpur itu terdiri dari beberapa shot dan bisa sampai diulang 80 kali. "Bisa bayangin nggak, sudah kotor, terus harus take dari awal? Bayangin deh mandiin 100 orang pemain untuk ulang dari awal lagi," kata Arifin tertawa.
Meski harus bersusah-susah syuting, Arifin puas bekerja sama dengan Gareth Evans, sang sutradara. Baginya Gareth seorang yang perfeksionis. "Dia (Gareth) perfectionis. Kita langsung dikasih lihat hasilnya. Pas lihat, ternyata kerja keras kami nggak sia-sia, karena memang keren dan itu jadi semangat lagi buat kami."
NANDA HADIYANTI
Topik Terhangat
Gempuran Buku Porno| Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Bursa Capres 2014
Anda sedang membaca artikel tentang
Arifin Putra Bergelut Lumpur ââ¬ËThe Raid 2:Berandal'
Dengan url
http://pensiaktraksi.blogspot.com/2013/07/arifin-putra-bergelut-lumpur-aaethe.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Arifin Putra Bergelut Lumpur ââ¬ËThe Raid 2:Berandal'
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Arifin Putra Bergelut Lumpur ââ¬ËThe Raid 2:Berandal'
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar